Kena Angin Duduk? Inilah Pertolongan Pertama Yang Harus Anda Lakukan

ilustrasi gambar oleh alodokter,com

Kena Angin Duduk? Inilah Pertolongan Pertama Yang Harus Anda Lakukan

Mungkin teman-teman sudah tahu ya kalau di sekitar kita, kadang suka ada kejadian orang masuk angin. Tapi bukan masuk angin biasa. Karena setelah diobatin (dengan dikerokin misalnya), orang itu bukannya sembuh. Namun justru malah tambah parah sakitnya..

Belakangan orang itu malah pada akhirnya meninggal dunia. Dan kejadian ini, space waktunya nggak lama. Dari sejak mulai dia merasa gejala masuk angin, sampai dengan ia menghembuskan nafas terakhirnya..

Konon kata banyak orang sih, kalau kaya gini biasanya dia kena gejala penyakit angin duduk. Dan kejadian seperti ini, sering terjadi di lingkungan kita. Di kampung saya saja sudah beberapa terjadi lho, dengan ending yang kurang lebih sama seperti diatas; yang kena penyakit tersebut pada akhirnya wafat..

Nah yang jadi pertanyaan adalah: memang angin duduk itu apa sih? Apakah ia sebenarnya berbahaya? Soalnya banyak kasus yang pada akhirnya, si penderitanya harus meregang nyawa..

Untuk menjawab pertanyaan diatas, yuk simak penjelasannya di bawah ini..

Angin duduk adalah kondisi nyeri dada yang disebabkan oleh kurangnya pasokan darah ke otot jantung. Dan bisa jadi ini adalah kena gejala penyakit jantung koroner. Bisa ringan, tapi bisa juga ini mematikan. Ya intinya jangan pernah dianggap remeh penyakit ini..

Tanda-tanda kena gejala angin duduk:

 • Nyeri atau sesak di dada (terasa ditekan, terbakar, berat).

 • Menjalar ke lengan kiri, leher, rahang, punggung, atau perut.

 • Keringat dingin.

 • Sesak napas.

 • Mual, lemas dan pusing

Pertolongan pertama angin duduk:

 1. Segera duduk dan tenangkan diri. Jangan berbaring! Karena dengan duduk tegak dengan posisi rileks, bisa membantu aliran darah yang lebih baik ke jantung.

 2. Longgarkan pakaian, dengan membuka kerah baju, dasi, atau ikat pinggang. Tujuannya adalah agar tidak menekan pernapasan kita.

 3. Hentikan aktivitas apa pun. Dan lalu fokus untuk menenangkan napas dan detak jantung.

 4. Minum obat jika ada atau punya. Utamanya jika anda pernah didiagnosis kena angin duduk dan lalu diberi nitrogliserin oleh dokter. Dan minum obatnya sesuai anjuran dokter, yang pernah menangani anda dulu.

 5. Segera minta bantuan medis, dengan menghubungi ambulans atau bawa ke IGD terdekat. Dan jangan menunggu nyeri hilang sendiri..

6. Hindari dengan beberapa tindakan ini:

 • Jangan dipijat, karena ini bukan masuk angin biasa.

 • Jangan diberi minyak angin atau kerokan.

 • Jangan menunda pergi ke RS jika nyeri tidak hilang dalam 5 menit.

Perbedaan masuk angin biasa dengan kena angin duduk

Masuk angin biasa:

- panas dingin atau meriang 

- nyeri otot dan sendi

- sakit kepala

- merasa letih dan lemas

- hilang nafsu makan

- diare

- pegal-pegal 

Angin duduk:

- dada terasa sakit

- panas tinggi

- sesak nafas

- pusing

- kelelahan

- mual

- lemas

- pingsan

- keluar keringat dingin

Kesimpulan:

Banyak orang mengira, kalau angin duduk itu seperti kena masuk angin biasa. Padahal bisa jadi ini tanda kita kena serangan jantung. Apalagi jika disertai dengan nyeri dada atau beberapa gejala di atas dan berlangsung lebih dari 5–10 menit, maka itu sebuah sinyal bahaya untuk anda..

Oke demikian informasi yang bisa saya share untuk kesempatan kali ini. Semoga ini bisa bermanfaat dan mohon maaf apabila ada salah-salah kata atau kalimat di dalam postingan ini..